1. Introduction ^This is Me and my Family^
Casting: Kim Ryeowook, Kim Heecheul, and other memb of SJ (temukan di dalam cerita)
Pairing: -belum pasti- Yewook / Kyuwook (?)
Genre : Family, Romance, Friendship
Warning : GS, Rated: T
Disclaimer : The story real my mine. Timbul saat tengah malam ketika mataku tak bisa terpejam akibat efek kopi siang tadi #curcol
Don’t Like, Don’t Read! Thanks! ^^
.
.
.
^^
‘Kriiiiing••• kriiiiing••• kriiiiing••••’
Alarm yang terletak diatas meja nakas samping tempat tidurku dengan model jerapah kini berbunyi menandakan pukul 5:15 pagi, yang semalam telah kuatur sebelum tidur.
“Hoooaaamhhmmm…”
menguap, menandakan kalau aku masih sangat mengantuk. Tapi banyak tugas yang harus segera diselesaikan.Ini mungkin tidak seperti pagi hari biasanya yang kadang jam bangunku kalau bukan jam 6 lewat sepersekian menit, maka aku akan bangun tepat jam 7 pagi. Yaa~ lewat lewat sedikitlah. Hehhee.. Alhasil berangkat kesekolah kadang tak sarapan gara-gara bangun kesiangan. Untung masih ada waktu buat mandi dan dandan. Hihhiih..
Kenapa aku bangun sepagi ini?? Alasannya adalah karena tak ada lagi eomma yang selalu mengurus aku dan juga eonniku. Menyiapkan sarapan, juga membangunkan kami kala aku dan eonniku harus kembali ke sekolah.
Kini kami harus mengatur semuanya bersama. Bangun cepat biar bisa membersihkan rumah serta menyiapkan sarapan sebelum kami berangkat ke sekolah. Tentu saja agar tidak terlambat lagi.
Sebelumnya eomma kami yang melakukan ini. Ternyata jadi single parenth itu sangat susah. Aku aja yang mengurus diri sendiri tak sanggup, tapi eomma selalu riang dan sabar mengurus kami berdua. Tanpa merasa lelah dan putus asa.
‘Mom, You are a Guardian Angel.. for me and for my sister.’ Hikss..
Eommaku, Kim Leeteuk. Sebelumnya marga eommaku adalah Park, tapi appa kami bermarga Kim, Kim Young Woon. Jadi seorang istri harus ikut dalam marga sang suami.
Eommaku 3 bulan lalu sakit, setelah sebulan di rawat di RS akhirnya eomma meninggalkan kami. Tepat 2 tahun kepergian appa kami. Meninggalkan dua putri yang kini bersekolah tingkat pertama. Sabar dan tabah.. hanya itu yang bisa kami lakukan sekarang.
.
.
.
.Aku Kim Ryeowook, kelas 1 SMA. Usiaku beberapa hari yang lalu menginjak tahun ke 15. Dan eonniku Kim Heecheul, kelas 3 SMA. Usianya kini menginjak tahun ke 17.
Usia kami hanya berbeda 2 tahun, tapi pertumbuhanku layaknya seorang adik yang jauh 6 tahun lebih muda dari sang kakak. Badan kecil, pendek pula. Huhh..miris sekali diriku..
Tapi aku bersyukur karena isi otakku sama dengan isi otak eonniku. Sama-sama cerdas #Hehehee.. Kenyataan membuktikan kami berdua mendapatkan beasiswa agar bisa sekolah di Hannyoung High School. Salah satu sekolah musik terkenal dan bertaraf Internasional di Seoul….
.
.
.Pagi ini kami berbagi tugas. Heecheul eonni memasak, sedangkan aku diberi bagian membersihkan kamar tidur, menyapu dan mengepel lantai. Huh,, banyak sekali tugas yang diberikan Chullie eonni padaku.. Namanya adik harus mengalah sama kakaknya. Yaudah deh, “SEMANGAT WOOKIE-AH !!” (batinku)
‘Selang beberapa menit kemudian’
“Akhirnya selesai juga.. eughhh… (meregangkan otot)
Lelah..lelah..lelah” #korbansinetron #ehsalah wkwkkTugas yang diberikan eonni akhirnya selesai juga. Kini aku berjalan ke belakang membawa ember berisi air kotor bekas pel-anku tadi dan juga kain pelnya. Membawanya ke kamar mandi buat dibersihkan dan menaruhnya disana.
“Wookie-ah, apa tugasmu udah selesai?” Teriak Heecheul eonni dari arah dapur.
“Udah eonni. Membersihkan tempat tidur, menyapu, juga mengepel lantai semuanya udah selesai.” Jawabku sambil mendekati sang kakak dengan senyuman yang mengembang di wajahku.
“Bagus. Adikku emang anak yang rajin. Chu~” puji Heecheul eonni padaku. Plus~ satu bonus kecupan mendarat di pipi kananku. Ahihihii.. inilah kami. Selalu memberi cinta dan semangat satu sama lain. Heee..
“Eh, sekarang jam berapa Wookie-ah?” Tanya Heecheul eonni padaku. Segera ku berlari ke ruang tamu untuk melihat jam dinding.
“Jam 6 lewat 15 menit, eon!” teriakku dari luar.
“Yaudah cepat mandi sana! Entar kesiangan. Sarapannya dikit lagi baru matang.” Titah Heecheul eonni dari dapur.
“Siap Boss!!” Menghampiri sang kakak dan bersiap memberi hormat layaknya seorang prajurit hormat ke komandannya. “Eonnie udah mandi?” Tanyaku balik ke Heecheul eonni.
“Aku tadi udah mandi sebelum memasak. Udah sana cepat. Nanti kita telat. Hush.. hush..!!” Usirnya padaku. Seperti mengusir anak ayam saja.. wkwkk..
“Iyaa. Iyaa.. baiklaah. Hahahaa” jawabku sambil menuju kamar mandi.
.
.
.
.“Aku udah selesai, Eon.” Kataku setelah menghabiskan nasi goreng ayam buatan Heecheul eonni.
“Aku juga udah selesai, Wookie-ah. Ayo habiskan Teh nya. Eonni bawa piring ini dulu ke dapur” tambah Heecheul eonni yang kini sudah berbalik ke dapur membawa piring kotor bekas sarapan kami.
“Hmmm..!” Jawabku mengiyakan hanya dengan bergumam sambil meneguk habis Teh buatan Heecheul eonni. Eonni sudah paham dengan maksudku. “Eon.. Aku tunggu di depan ya!” Teriakku sambil keluar membawa tasku dan memakai sepatuku.
“Iyaa!” Teriak Heecheul eonni.
.
.
.
.Pagi ini sangatlah cerah. Anginnya sejuk. Daun oak berjatuhan di jalanan. Terasa damai.
Kami berangkat ke sekolah tadi tepat jam 7. Masih lumayan lama sebelum bel masuk sekolah berbunyi.
Kami ke sekolah berjalan kaki. Sebab jarak antara rumah kami dan sekolah hanyak memerlukan waktu perjalanan 10 menit buat sampai di tempat tujuan kami.
Letak sekolah kami di seberang jalan. Jadi, berhati-hatilah saat ingin menyeberang jalan. Arus kendaraan di sana lumayan ramai.Karena kami berangkat lebih cepat, kami sepakat buat jalan pelan-pelan saja. Aku dan Heecheul eonni sepanjang jalan saling berpegangan tangan sambil bercanda, bercerita, entah cerita temannya yang menjengkelkan atau bahkan seseorang yang kini sedang mencoba mengisi hati kakakku. about LOVE! .. Maklumlah usianya udah 17thn. Dan jangan lupakan, Heecheul eonni memiliki wajah super duper cantik! Pakai banget! Ditambah otak cerdas dan baik hati. Persis eomma Teukie. :’)
Mulai dari depan rumah Heecheul eonni menceritakan kisah ‘pedekate’ antara mereka berdua. Bisa ditebak kalau eonni sangat menyukai namja itu. Dari wajahnya yang terus tersenyum merekah. Bloushing.
Perjalanan kami akhirnya sampai di penyeberangan jalan depan sekolah. Lampu lalu lintas menandakan merah, dan tanda pejalan kaki juga menyala. Kami berdua pun menyeberang. Tak tau dari mana datangnya tiba-tiba…
‘Cciiaaat…. bugh…!!’
“AAAAAA…!!” (bugh)
Aku ditabrak. Aku terpingkal ke pinggir jalan. Dan aku~~
.
.
.
.
(Lanjut or End ?)
R n R
PLEASE.!!
¶ Cuap cuap cenalan..
ANNYEOOONG !! ╮(╯▽╰)╭ chingudeul..ELFdeul..!!
Saya pendatang baru nii di dunia Fanfiction ini. Salam kenal ne !! Nice to meet you here.. ^^ Nae, Suryani 92L. Panggil Sury atau Yaani ajaa.. YeWookShipp, Yesung biased, but I like all member of SUPER JUNIOR. Eoyeoo!!
Wkwkwkk..
Sebenernya saya maluuu…!! (Tutup muka pake sarung)
Ini ff perdanaku cheman-cheman.. mohon review.nya yaa, entah itu saran ataupun kritikan pedas asam manis nano nano saya terima kok cheman-cheman..
Saya masih baru jadi butuh komentar dri kalian. #AngelFace #winksApakah layak lanjut buat dibaca, atau berakhir sampai disini (yaelaah…bahasane lelebabay!!) #DigetokGayung Hahahaa…
Jangan lupa Review and Revieeeeww!! Ma’asyiiih paiii!! chu~ :*